Monday, February 13, 2012

Tingkat kesadaran


Tingkat Kesadaran
Tingkat kesadaran adalah ukuran dari kesadaran dan respon seseorang terhadap rangsangan dari lingkungan. Tingkat kesadaran dibedakan menjadi :
  1. Compos Mentis (conscious), yaitu kesadaran normal, sadar sepenuhnya, dapat menjawab semua pertanyaan tentang keadaan sekelilingnya.
  2. Apatis, yaitu keadaan kesadaran yang segan untuk berhubungan dengan sekitarnya, sikapnya acuh tak acuh.
  3. Delirium, yaitu gelisah, disorientasi (orang, tempat, waktu), memberontak, berteriak-teriak, berhalusinasi, kadang berhayal.
  4. Somnolen (Obtundasi, Letargi), yaitu kesadaran menurun, respon psikomotor yang lambat, mudah tertidur, namun kesadaran dapat pulih bila dirangsang (mudah dibangunkan) tetapi jatuh tertidur lagi, mampu memberi jawaban verbal.
  5. Stupor (soporo koma), yaitu keadaan seperti tertidur lelap, tetapi ada respon terhadap nyeri.
  6. Coma (comatose), yaitu tidak bisa dibangunkan, tidak ada respon terhadap rangsangan apapun (tidak ada respon kornea maupun reflek muntah, mungkin juga tidak ada respon pupil terhadap cahaya).
Tingkat kesadaran dapat menurun ketika otak mengalami :
·        1. kekurangan oksigen (hipoksia)
·         2.kekurangan aliran darah (seperti pada keadaan syok)
·         3.penyakit metabolic seperti diabetes mellitus (koma ketoasidosis)
·         4. pada keadaan hipo atau hipernatremia
·         5. dehidrasi
·         6. asidosis, alkalosis
·         7. pengaruh obat-obatan, alcohol
·         8.keracunan
·         9.hipertermia,
·         10. hipotermia
·         11. peningkatan tekanan intrakranial (karena perdarahan, stroke, tomor otak)
·         12. infeksi (encephalitis)
·         13. epilepsi.

No comments:

Post a Comment